Oleh karena itu, sangat sering ketika jalan-jalan saya harus menyimpan bekas kemasan makanan dan minuman di dalam tas dan saya bawa pulang. Setelah tiba di kampus atau asrama sampah saya kumpulkan dan dibuang pada waktunya.
Terus di mana kita harus buang sampah ?. Di Taiwan, buang sampah ada waktunya. Untuk kami penghuni asrama di kampus NKUAS, setiap jam 10 malam petugas pengumpul sampah akan datang. Semua kami harus turun menyetor sampah kepadanya.
Petugas asrama akan menghidupkan musik mozaik sebagai tanda petugas sampah sudah datang. Mendengar itu semua mahasiswa turun ke bawah sambil membawa sampahnya masing-masing.
Kalau masyarakat di luar kampus juga sama dengan kami. Ada lokasi-lokasi dan waktu-waktu tertentu dimana truk sampah datang. Sehingga setiap hari kita melihat masyarakat dengan kantung sampah di tangannya menunggu truk sampah di beberapa tempat. Truk sampah akan datang tepat waktu dan pada tempat yang telah ditentukan.
Berbeda dengan tempat kita, truk sampah di Taiwan dilengkapi dengan mesin penekan. Sampah tinggal diletakkan saja di ekor truk. Sampah akan ditarik dan ditekan ke dalam truk dengan mekanisme penggerak hidrolik.
Sampah tertekan dan tertutup rapat di dalam truk sehingga bau tidak keluar kemana-mana. Keuntungan lain dari mekanisme truk sampah berpenekan ini adalah sangat banyak sampah yang bisa diangkut dalam satu waktu. Jadi satu unit truk bisa bekerja untuk satu area yang luas dibandingkan dengan truk sampah biasa.
Sampah tertekan dan tertutup rapat di dalam truk sehingga bau tidak keluar kemana-mana. Keuntungan lain dari mekanisme truk sampah berpenekan ini adalah sangat banyak sampah yang bisa diangkut dalam satu waktu. Jadi satu unit truk bisa bekerja untuk satu area yang luas dibandingkan dengan truk sampah biasa.
Video truk sampah di Kaohsiung Taiwan
![]() |
Petugas sampah di kampus NKUAS |
No comments:
Post a Comment