Di Sebuah Warung Vegetarian, Harga Sekali Makan Tergantung Beratnya

Bagi Muslim tentu masalah pertama yang akan dihadapi ketika tiba di Taiwan adalah sulitnya mencari makanan halal. 

Daging babi merupakan daging favorit di Taiwan, mungkin sekelas ayam lah kalau di Indonesia. Sehingga sangatlah sulit untuk menghindar dari makanan yang bebas dari campuran unsur babi.

Namun jangan takut dulu, selain ada beberapa warung Indonesia, di Taiwan ini banyak penganut agama Budha, sehingga sebagian mereka adalah vegetarian atau tidak makan daging. Sehingga warung vegetarian sangat mudah kita jumpai di Taiwan.

Jadi sudah pasti halal kalau di warung itu, karena warung vegetarian bukan hanya tidak menjual segala jenis masakan daging, tetapi mereka juga tidak memasaknya sekalipun untuk mereka sendiri.

Menurut informasi yang aku peroleh, bagi penganut vegetarian mereka tidak mau jika tempat masak mereka digunakan untuk memasak daging. 

Nah, berarti pemilik warung vegetarian tidak akan melanggar ini kalau tidak ingin ditinggalkan oleh pelanggannya. Oleh karena itu, aku yakin kalau warung vegetarian terjamin ke-halal-annya. 

Di sekitar kampusku paling tidak ada tujuh warung vegetarian. Warung vegetarian inilah yang menyediakan makanan layak makan bagiku selama hampir setahun di Taiwan.

Sayur dan lauk di salah satu warung vegetarian

Di antara ketujuh itu, hanya dua warung vegertarian yang menjadi favorit aku. Dua-duanya tidak jauh dari kampus.

Di antara dua warung itu, yang satu terasa unik bagiku. Mereka menentukan harga sekali makan dengan cara minimbang berat makanan yang kita ambil.

Kita masuk ke warung itu, ambil piring, kemudian ambil saja sayur-sayur dan lauk-lauk yang kita suka, terus kalau sudah selasai kita bawa ke kasir untuk ditimbang. Setelah ditimbang, mereka menyebutkan harga dan langsung membayar di situ.

Bahayanya, kadang aku mengambil terlalu banyak, sehingga harganya kadang-kadang bisa mencapai 60 NTD, itu sudah mahal bagiku untuk sekali makan.

Proses penimbangan untuk mengetahui harga.

Namun sekarang aku sudah pintar, sudah punya filing ketika mengambil lauk dan sayurnya. Jadi bisa dikira-kira dalam hati. "Ini masih 40 NTD, maka tambah lagi sayurnya". Pokoknya jangan lebih 50 NTD. hehehehehehe