Monday, February 20, 2017

Rumoeh Batee, Bekas Rumah Hulubalang Keureutoe di Blangjruen

Rumoeh Batee (rumah batu) yang ada di desa Teungku Di Balee, Blangjruen, Tanah Luas, Aceh Utara, adalah bekas rumah dari Ampon Chik Muhammad Basyah, hulubalang Keureutoe setelah ayahnya, Ampon Chik Bentara (suami pertama Cut Nyak Meutia) wafat pada pada tahun 1932.

Bekas rumah ini berlokasi di depan kantor camat Tanah Luas Blangjruen. Sedangkan rumah Ampon Chik Bentara ada di Blangjruen, sekitar 200 meter di belakang kantor KUA Tanah Luas. Rumah Ampon Chik Bentara sekarang tidak ada bekasnya lagi karena sudah menjadi rumah warga.

Setelah Ampon Chik Muhammad Basyah, Hulubalang Keureutoe dipegang oleh Ampon Chik Raja Sabi (anak Cut Nyak Meutia dari Teuku Cut Muhammad)

Baik Ampon Chik Muhammad Basyah maupun Ampon Chik Raja Sabi, kedua-duanya gugur dalam revolusi sosial pada tahun 1946, setelah perang Cumbok di Lamulo, Pidie, usai.

Rumah Batu ini termasuk situs sejarah Keureutoe yang saya tunjukkan kepada kru MetroTV dalam lawatannya ke Blangjruen menemui saya untuk menapak tilas Cut Nyak Meutia dan kehulubalangan Keureutoe pada tanggal 17 Februari 2017.
Rumoeh Batee

No comments:

Post a Comment